Mencari Kebun Tea




Satu perjalanan lagi, tempo bulan-bulan kemarin. Entah idenya apa asal muasalnya.  Yang jelas dua sahabat ini selalu merasakan kehausan yang tiada hentinya. Hanya untuk sekedar menapaki bumi Illahi yang sudah sering dilewati…, puluhan bahkan ratusan, tapi mereka tiada bosan.

Mereka itu adalah aku dan Ilalang Biru. 

Aku senang sekali mengejar semaian-semaian bunga Gunung yang liar untuk diabadikan walau hanya disimpan dalam camera phone cell

Aku lupa waktu itu hari dan tanggal berapa, bulan juga ngga inget. Yang jelas aku dan sahabatku sangat menikmati perjalanan itu.

Berbekal makanan yang ada di tas, serta sebotol besar air mineral, walau sudah sangat siang, ditekatkan saja dalam hati kami. Waktu itu aku ingin sekali bertemu dengan kebun tea yang ada di sekitar gunung Salak. Ya mana lagi???, karena tracking ke gunung itulah yang paling dekat. Pengen banget sich naik ke Gunung Gede Pangrango yang ada di sebrangnya, atau malah main ke daerah Lombok gitu?...”hmmmm semoga-semoga”….kapan pun itu.

Eh, pernah aku lihat video adzan di salah satu tivi swasta Indonesia. Sepasang suami istri yang hobby tracking dan pencinta alam, mereka jalan berdua menikmati pemandangan alam, menapaki kebesaran Illahi. Subhanallah….pasti indah banget ya. ^^

But no problem, karena aku berjalan bareng sahabat yang sama hobinya juga, dia yang selalu mengajak atau kuajak…melintasi cemara-cemara yang member kesejukan.

Ketika aku kecil, karena rumahku disekitar pegunungan, pernah juga main ke daerah perkebunan tea itu. Lalu disana ada rumah pohon milik seorang nenek-nenek. Diatas rumah pohon itu indah sekali. Dan ada juga rumah panggung kecil sederhana di dekat ladang-ladang. Kebun ubi rambat, kacang buncis dll…, dan terbentang luas disekitar ladang itu juga ada kebun tea. 

Mengingat momentku pada masa kecil itu. Aku mengajak Ilalang Biru, untuk menjelajahi memoryku. Dengan menapak tilas…

Hampir saja lupa lupa jalan sedikit. Namun, gampang lah…karena sering banyak orang yang lewat juga walau sekedar untuk mencari rumput untuk makan ternak mereka.

Sesampainya disana, ya kukira memang sudah sampai pada titik tertinggi di gunung itu. Hanya saja…, ternyata bentangan kebun tea itu sudah hilang, berubah menjadi ladang para petani total. Innalillahi…, aku sedih sekali. Dan dengan mata kepalaku sendiri, mereka (para petani ladang) sedang menyemprotkan cairan agar rumput-rumput lekas kering dan mati. Sadis!!!!. Aku tidak mengenali wajah mereka. Yang jelas, aku sangat menyayangkan keadaan ini. Semua berubah total. Pantes saja mungkin cuaca disekitar sana lebih panas dari biasanya, atau bahkan sering terjadi longsor disekitar lereng gunung???. Allah……kumohon lindungi gunung itu.

Kami tiba dilokasi itu sudah hampir tiba waktu Ashar. Terdengar sayup sayup dari kejauhan suara adzan. Dari bawah , bawah….sekali, pemukiman warga.

Kondisi disana mendadak hujan. Kami lari mencari tempat untuk berteduh. Alhamdulillah…, ada saung petani yang kosong. J. Yuhu….., sore sore….udara dingin, hujan gemerincik, kabut, tapi hujan tidak terlalu deras. Yang kami khawatirkan takut terjadi petir dan kilat. GRReerrrrr attutt…!!!, tapi itu ngga ada. Semoga Allah melindungi perjalanan kami….itu doaku dalam hati. 

Kami lapar…, membuka menu makan untuk sore itu. Dengan alunan MaherZain melalui handphone.., serta angin sepoi-sepoi yang memelai lembut…, kabut riak riak kecil…hmmmm….makan dengan lahapnya.!!! ^^b!.

Alhamdulillah, harapan ingin melihat kebun tea, namun telah lenyap itu sedikit terbayar dengan suasana itu. Sempat juga kami disana update status di Facebook. Hehe….tetep eksist ya walau di atas gunung sana. Dan…….sinyal Indosat memang kuat disana, walau kadang ada kadang hilang, tapi masih bisa update dan coment-coment’an. Hihihi…

Setelah hujan reda…, melewati ladang kebun talas serta kebun nanas yang masih muda..kami pun turun gunung dan hendak pulang…, bersama kaos kaki yang blepotan tanah.

I Like this!!!!

Nadeh and her miracles…

La
Langkah awal kami penuh semangat!!

View...liat kanan kiri

View liat kiri kanan hehe

eh ada ilalang :) foto ah

Keadaan mulai gelap...

kabut dan mau hujan...hiiiii seremmm !!

nah, ini balik lagi...

Bunga tetep yang terindah

yang terindah tetep bunga :) ahahayyy

ada yang lagi ngegaya nich! ^^

saung petani

ada buah tomat, ga ada buah duren

terreeengnggg!!!

putri turun dari kayangan :D

please open the doorr !! :(

beuuhh....indah banget!!! keren yang moto'in nya! :D

aku ini aku :D


Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO



0 comments:

Post a Comment